soal 8.5

[menuju akhir]

 1. Tujuan  [kembali]

  • Memahami rangkaian aplikasi mux dan demux
  • Mempelajari cara kerja mux dan demux
  • Mempelajari macam-macam mux dan demux pada CMOS            

2. Alat dan Bahan [kembali]

    a. Alat 
        
        1) Logicprobe



    Logic probe atau logic tester adalah alat yang biasa digunakan untuk menganalisa dan mengecek status logika (High atau Low) yang keluar dari rangkaian digital. Objek yang diukur oleh logic probe ini adalah tegangan oleh karena itu biasanya rangkaian logic probe harus menggunakan tegangan luar (bukan dari rangkaian logika yang ingin diukur) seperti baterai. Alat ini biasa digunakan pada IC TTL ataupun CMOS (Complementary metal-oxide semiconductor).
    Logic probe menggunakan dua lampu indikator led yang berbeda warna untuk membedakan keluaran High atau Low. Yang umum dipakai yaitu LED warna merah untuk menandakan output berlogika HIGH (1) dan warna hijau untuk menandakan output berlogika LOW(0).

    b. Bahan

1) Muxtiplexer (IC 4052)

CD4052 4-Channel Multiplexer/Demultiplexer IC

        Spesifikasi :

  • Type
    Parameter
  • Mount

    Surface Mount

  • Mounting Type

    Surface Mount

  • Package / Case

    16-SOIC (0.154, 3.90mm Width)

  • Number of Pins

    16

  • Supplier Device Package

    16-SOIC

  • Operating Temperature

    -55°C~125°C TA

  • Packaging

    Tube

  • Published

    2002

  • Part Status

    Obsolete

  • Moisture Sensitivity Level (MSL)

    1 (Unlimited)

  • Resistance

    1.05kOhm

  • Max Operating Temperature

    125°C

  • Min Operating Temperature

    -55°C

  • Max Power Dissipation

    500mW

  • Base Part Number

    4052

  • Number of Outputs

    2

  • Polarity

    Non-Inverting

  • Number of Channels

    2

  • Number of Circuits

    2

  • Max Supply Voltage

    15V

  • Min Supply Voltage

    5V

  • Nominal Supply Current

    20μA

  • Power Dissipation

    500mW

  • Throw Configuration

    SP4T

  • Propagation Delay

    55 ns

  • Turn On Delay Time

    1.2 μs

  • Logic Function

    Demultiplexer, Multiplexer

  • Number of Inputs

    8

  • Voltage - Supply, Single/Dual (±)

    5V~15V ±2.5V~7.5V

  • Supply Type

    Dual, Single

  • Bandwidth

    40MHz

  • Turn-Off Delay Time

    420 ns

  • Max Dual Supply Voltage

    7.5V

  • Number of Gates

    2

  • -3db Bandwidth

    40MHz

  • On-State Resistance (Max)

    240Ohm

  • Min Dual Supply Voltage

    2.5V

  • Multiplexer/Demultiplexer Circuit

    4:1

  • Current - Leakage (IS(off)) (Max)

    50nA

  • Switch Circuit

    SP4T

  • Switch Time (Ton, Toff) (Max)

    320ns, 150ns

  • Channel-to-Channel Matching (ΔRon)

    5Ohm

  • Crosstalk

    -40dB @ 3MHz

  • REACH SVHC

    Unknown

  • RoHS Status

    RoHS Compliant

  • Lead Free

    Lead Free

        Konfigurasi :

      CD4052 Pinout

Pin Number

Pin Name

Description

16

Vdd

Positive power input, maximum 20V

7

Vee

Negative power rail, normally connected to ground.

8

Vss (Ground)

Connected to ground of the circuit 

6

INH

Enable pin – Must be pulled to ground for normal operation

9,10

A,B

Channel Select pins

1,12

Y0,X0

Channel 0 Input / Output

5,14

Y1,X1

Channel 1 Input / Output

2,15

Y2,X2

Channel 2 Input / Output

4,11

Y3,X3

Channel 3 Input / Output

3,13

Y,X

Common Output / Input

2) Demultiplexer (IC 4555)



    Spesifikasi :
Model: 4555
Type: CMOS
Logic function: Dual Binary to 1 of 4
Decoder/Demultiplexers
Supply voltage: 3 - 15 VDC
Output current: 4.2 mA
Power: 500 mW
Operating temperature: -55 to +125 C
Package/case: DIP16
Mounting: THT

    Konfigurasi


            3) Logicstate



  
3. Dasar Teori [kembali]

    1). Multiplexer

multiplexer adalah

Multiplexer adalah rangkaian logika kombinasional yang dirancang khusus untuk mengalihkan salah satu dari beberapa jalur INPUT (masukan) ke satu jalur OUTPUT (keluaran). Jalur Input yang terpilih menentukan input mana yang akan terhubung ke output. Multiplexer yang juga sering disingkat menjadi MUX atau MPX ini pada dasarnya berupa rangkaian digital yang dibuat dari gerbang logika berkecepatan tinggi yang digunakan untuk beralih data digital atau biner atau dapat berupa tipe analog yang menggunakan komponen transistor, MOSFET atau relay untuk mengalihkan salah satu input ke output.

terdapat tiga syarat minimum yang paling dasar yang harus terdapat pada sebuah Multiplexer, yaitu terminal Input, terminal Output dan terminal Sinyal Pengendali.

  • Terminal Input : Terminal Input atau jalur Input adalah jalur sinyal yang tersedia yang harus dipilih (biasanya lebih dari satu Input). Sinyal-sinyal ini dapat berupa sinyal digital atau sinyal analog.
  • Terminal Output : Perlu diketahui bahwa sebuah Multiplexer akan hanya memiliki satu jalur output. Sinyal input yang dipilih akan dihubungkan ke jalur output.
  • Terminal Pengendali atau Terminal Pemilih : Terminal Pengendali ini digunakan untuk memilih sinyal jalur input. Jumlah jalur pengendali pada Multiplexer tergantung pada jumlah jalur input yang dimiliki. Misalnya pada multiplexer yang memiliki 4 input, maka akan memiliki 2 terminal sinyal pengendali sedangkan Multiplexer yang memiliki 2 Input hanya memiliki 1 terminal sinyal pengendali.


            2) Demultiplexer

Demultiplexer  adalah perangkat yang mengambil  sinyal input yang tunggal yang memilih salah satu dari banyak output yang di data baris yang berhubungan ke input tunggal multimplexer. Satu multiplexer yang banyak dipakai dengan demultiplexer untuk melengkapkan dan  di ujung penerima. Bentuk multiplexer elektronik yang bisa dianggap sebagai beberapa masukan tunggal output switch yang demultiplexer sebagai bentuk masukan tunggak , ganda output switch .

Demultiplexer juga bisa diartikan dengan rangkaian logika yang menerima satu input data yang mendistrubusikan input tersebut yang beberapa output yang telah disediakan juga merupakan kebalikan multiplexer

Perangkat elektronik yang fungsi untuk memilih salah satu yang ada pada data yang diberikan pada data yang menggunakan bentuk dari suatu input. Demultiplexer memang banyak disebut dengan perangkat yang sedikit input dan banyak nya output, karena yang berfungsi memilih saluran  output yang banyak di jalur input yang sedikit . Contoh yang diaplikasikan di digital (TTL) yang berada di IC yang fungsinya sebagai demultiplexer seperti IC74LS138 yang berbentuk demultiplexer  8 arah. Demultiplexer 74LS138 yang banyak digunakan untuk memilih salah satu dari 8 arah yang diberikan data BCD 3 bit yang arah masukan A0-A2. Demultiplexer 74LS138  juga memilki arai keluaran Q0-Q7 , 3 arah masuk A0-A2 dan arah kontrol expansi E1-E3.

        3) Logicstate



        4) Logicprobe

           

4. Percobaan [kembali]

    4.1 Prosedur Percobaan
  • Siapkan komponen-komponen yang diperlukan
  • Letakkan komponen tersebut, seperti gambar rangkaian
  • Rangkai komponen tersebut
  • Jalankan simulasinya
    4.2 Rangkaian Simulasi
  • Foto Rangkaian


  • Prinsip Kerja
Pada rangkaian memakai multiplexer 4052 dan demultiplexer 4555. Mux 4052 memiliki  11 inputan dan 2 output, dimana X0 - X3, Y0 - Y3, dan select A, B sebagai input, sedangkan X dan Y sebagai output. Dihubungkan ke demux 4555 yang memiliki 3 input, select A, B dan enable, sedangkan Q0 - Q3 sebagai output. Input 4052 dihubungkan ke logicstate sedangkan output 4555 dihubungkan ke logicprobe. Dengan mengunakan tabel kebenaran 
(tabel kebenaran IC 4555)

(tabel kebenaran IC 4052)

Apabila select IC 4052 yg dipilih adalah A = 1 dan B = 0, maka menurut tabel kebenaran, input yang dapat diteruskan adalah Y1 dan X1. Jika Y1 dan X1 berlogika 1, maka keluaran Y dan X nya berlogika 1 yang diteruskan ke IC 4555. Karena X dihubungkan ke select A dan Y dihubungkan ke select B, menurut tabel kebenaran IC 4555, maka output yang berlogika 1 adalah Q3.


5. Video [kembali]   




6. Download File [kembali]
   

        Download HTML [klik]

        Download File Rangkaian  [klik]

        Download Video Rangkaian  [klik]

        Download Datasheet 4052 [klik

        Download Datasheet 4555 [klik


    



[menuju awal]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BAHAN PRESENTASI UNTUK MATA KULIAH ELEKTRONIKA 2020/2021 OLEH: Saiydul Azmy 2010953013 Dosen Pengampu: Darwison, M.T Referensi: 1. Robert L....