1. Tujuan [kembali]
· Mengetahui definisi dari Design Operations
· Mengetahui macam-macam komponen yang dipakai pada Design Operations
· Mensimulasikan rangkaian pada Design Operations
2. Alat dan Bahan [kembali]
a. Alat
1). Power Supply
Function Generator adalah alat ukur elektronik yang dapat membangkitkan gelombang dalam bentuk sinus, persegi empat dan bentuk gelombang lainnya sesuai dengan kebutuhan. Alat ini juga dapat menghasilkan frekuensi tertentu sesuai dengan kebutuhan.
Osiloskop adalah alat ukur elektronika yang berfungsi memproyeksikan bentuk sinyal listrik. Osiloskop dilengkapi dengan tabung sinar katode. Peranti pemancar elektron memproyeksikan sorotan elektron ke layar tabung sinar katode.
1).
Resistor
2).
Kapasitor
3).
Ground
4).
Transistor
Example 4.19
Tentukan Vcc, Rc, dan Rb untuk konfigurasi Fixed-Bias
Gambar 4.47 dibawah ini
Solusi
Dari garis beban
Dan
Dengan
Nilai resistor standar :
Menggunakan nilai resistor standar yang diberikan
Yang mana 5 % dari nilai yang ditentukan.
Example 4.20
Diberikan ICQ = 2 mA dan VCEQ = 10 V, tentukan R1 dan RC untuk rangkaian dibawah
Solusi
Dan
Dengan
Nilai komersial standar terdekat dengan R1 adalah 82 dan 91 kΩ. Namun,dengan mengombinasi seri
nilai standar 82 kΩ dan 4,7 kΩ = 86,7 kΩ akan menghasilkan nilai yang sangat
dekat dengan tingkat desain.
Desain
Sirkuit Bias dengan Resistor Umpan Balik Emitter
Pemilihan resistor kolektor dan emitor tidak dapat dilanjutkan langsung dari informasi yang baru saja ditentukan. Persamaan yang menghubungkan tegangan di sekitar loop kolektor-emitor memiliki dua besaran yang tidak diketahui — resistor RC dan RE.
Pada titik ini beberapa pertimbangan teknis harus dibuat, seperti level tegangan emitor dibandingkan dengan tegangan suplai yang diterapkan. Perlu diingat bahwa kebutuhan untuk memasukkan resistor dari emitor ke ground adalah untuk menyediakan alat stabilisasi bias dc sehingga perubahan arus kolektor akibat arus bocor pada transistor dan transistor beta tidak akan menyebabkan pergeseran yang besar pada titik operasi. Resistor emitor tidak boleh terlalu besar karena tegangan yang melewatinya membatasi rentang ayunan tegangan dari kolektor ke emitor.
Desain sirkuit penguatan stabil arus
(beta-independent)
Sirkuit pada
Gambar 4.51 memberikan stabilisasi, baik untuk kebocoran maupun perubahan
penguatan arus (beta). Empat nilai resistor yang ditampilkan harus diperoleh
untuk titik operasi yang ditentukan. Pertimbangan teknik dalam memilih nilai
tegangan emitor, VE, seperti pada pertimbangan desain sebelumnya,
mengarah ke solusi langsung untuk semua nilai resistor.
·
Siapkan
alat dan bahan (ground, resistor, kapasitor, transistor, baterai).
·
Letakkan
alat dan bahan tersebut sesuai dengan materi.
·
Hubungkan
komponen-komponen tersebut sehingga tersusun menjadi rangkaian.
5. Rangkaian [kembali]
Rangkaian 4.47
6. Video [kembali]
1. Tentukan nilai resistor RE, RC, dan RB secara berurutan untuk rangkaian pada gambar 4.50 untuk operasi yang ditunjukkan titik dan tegangan suplai.
Problem 33
Solusi :
8. Download File [kembali]
Download HTML [klik]
Download Gambar Rangkaian 4.47 [klik]
Download Gambar Rangkaian 4.48 [klik]
Download Gambar Rangkaian 4.49 [klik]
Download Gambar Rangkaian 4.50 [klik]
Download gambar Rangkaian 4.51 [klik]
Download File Rangkaian 4.47 [klik]
Download File Rangkaian 4.48 [klik]
Download File Rangkaian 4.49 [klik]
Download File Rangkaian 4.50 [klik]
Download File Rangkaian 4.51 [klik]
Download Video Rangkaian 4.47 [klik]
Download Video Rangkaian 4.48 [klik]
Download Video Rangkaian 4.49 [klik]
Download Video Rangkaian 4.50 [klik]
Download Video Rangkaian 4.51 [klik]
Download Datasheet Resistor [klik]
Download Datasheet Transistor NPN [klik]
Download Datasheet Kapasitor [klik]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar